CLICK HERE FOR FREE BLOGGER TEMPLATES, LINK BUTTONS AND MORE! »

Tuesday, March 13, 2012

I'LL SEE YOU SOON MY BABY... yeeyyy... °\(^▿^)/°

Alhamdulillah... nggak  kerasa kehamilanku udah memasuki 37 minggu... yeeyyyy...
Kalau ditanya rasanya seperti apa rasanya hmmmm seperti ngebelah atmosfer berlapis-lapis, meluncur bareng paus akrobatik, terus ngebut menuju rasi bintang pallllliiiiiiiiing manis ... ahahaha korban iklan juga yach #sigh.... 

Menurut perkiraan dokter dari hasil USG, Insya Allah pertengahan maret ini lahirinnya, kalau itungan dari tanggal haid terakhir malah jatuhnya di akhir maret... hwaduh.... semakin deg deg ser nih... Perut udah mulai berasa mulesnya plus udah mulai terasa kenceng kenceng gimanaaaaa gitcu...,  Tapi alhamdulillah semua itu aku bawa santai aja, malah ini lagi gemar-gemarnya jalan kesana kemari... yak kiri kanan... kiri kanan...hehehe, masih bisa beraktifitas seperti biasa juga, Cuma semua kegiatan praktek udah diambil alih suamiku, akunya Cuma nemenin buat kasi semangat aja, Ayo papa... Semangat... semoga rezekinya makin berkah... #Gimmi gimmi.. melompat ala cheers... cibbi...cibbi... ahahahaha....

Semua peralatan perang udah dipersiapkan dan udah diletakkan di mobil misua, yah... buat jaga-jaga aja siapa tau keluar tanda ketika kita lagi di jalan, jadi misua nggak perlu repot-repot lagi jemputin barang2 keperluan,. kita udah persiapin mulai dari segala peralatan bayi, pakaian dan peralatan ku juga suamiku. Sebenarnya kita udah membuat beberapa daftar RS yang menjadi kandidat buat ngelahirin anak pertama kita, yuuuup pilihannya RSU. Muhammadiyah SUMUT, disini tempat aku dan suami praktek di unit gawat daruratnya, selain RSnya mudah dijangkau, dekat dari rumah orang tuaku dan dokter obgyn serta dokter anaknya juga udah terpercaya banget... kita berdua juga kenal dan nyaman banget dengan para doktenya, dan yang paling acik... aku dan babyku juga bisa rawat gabung lagi hihihihi... Selain itu di RSU. Muhammadiyah SUMUT  juga udah pro IMD (Inisiasi Menyusui Dini)... Yuuuup. Insyaallah ini tinggal menunggu kelahiran babyku ni.  Ya Allah... kami berharap semoga proses persalinan di lancarkan, bayi dan mamanya juga sehat dan selamat. Amin.. Mohon Doa dan dukungan semuanya yaah..
Karena nggak banyak aktifitas yang bisa aku lakuin, sekarang ini kerjaanku suka googling tentang apapun baik itu penanganan bayi baru lahir, lalu tentang IMD, tentang fisiologis bayi baru lahir, juga tentang persiapan new mom.. pokoknya apa aja yang berhubungan dengan persalinan dan bayi... sebenarnya ini bukan hal yang baru buatku karena udah menjadi bagian dari pekerjan untuk memvisite ibu yang post partum tempat aku praktek serta memberikan advice ke ibu tersebut.

Sekedar  atau sedikit info buat semuanya :
Sekedar info untuk ASI, karena kebanyakan ibu takut ASInya keluar dikit atau bahkan ada yang 2 hari ASI tidak keluar. Itu dikarenakan factor psikologis kita juga. Nah... kita harus menanamkan pikiran positif diotak kita agar “ASI yang saya punya cukup untuk bayi saya” Bukan banyak ya.. Alhamdulilllah kalau banyak juga.. tapi cukup sudah bisa memenuhi kebutuhan si bayi. ASI yang keluar pertama kali (disebut juga KOLOSTRUM) akan berwarna bening /  kental kekuningan. Kolostrum kaya akan zat antobodi yang sangat di butuhkan bayi untuk melawan berbagai kuman penyakit. Jumlah kolostrum relative sedikit sekitar 1.4 – 2.8 sendok teh (6.86-13.72 ml sekali menyusu). Jgn takut jika ASI belum keluar pas kehamilana Karena bayi dapat hidup selama 24 – 48 jam pertama kehidupannya tanpa cairan atau asupan apapun. Karena ukuran lambung bayi untuk hari 1 sekitar 5-7 ml. sebesar kelereng. Hari ke tiga = 0.75-1 ons. Dan hari ke 7 = 1.5-2 ons. Sangat sedikit dan sempit memang lambung bayi itu. Memang sih kasihan juga kalau dipikir2 klo ASI kita ga keluar. Trus gimana cara penanganannya? Caranya tetap susui bayi 2 jam sekali, walaupun ASInya sedikit. Ini akan membuat payudara si ibu terbiasa dengan bayi dan akan membuat ASI keluar lebih banyak. Mudah-mudahanan infonya berguna yaah, walaupun sedikit.

Berikut  sedikit info tentang IMD
IMD adalah proses bayi menyusu segera setelah bayi dilahirkan, dimana bayi dibiarkan mencari puting susu ibunya sendiri (tidak disodorkan ke puting susu).




Tahap-tahap dalam Inisiasi Menyusu Dini
  1. Dalam proses melahirkan, ibu disarankan untuk mengurangi/tidak menggunakan obat kimiawi. Jika ibu menggunakan obat kimiawi terlalu banyak, dikhawatirkan akan terbawa ASI ke bayi yang nantinya akan menyusu dalam proses inisiasi menyusu dini.
  2. Para petugas kesehatan yang membantu Ibu menjalani proses melahirkan, akan melakukan kegiatan penanganan kelahiran seperti biasanya. Begitu pula jika ibu harus menjalani operasi caesar.
  3. Setelah lahir, bayi secepatnya dikeringkan seperlunya tanpa menghilangkan vernix (kulit putih). Vernix (kulit putih) menyamankan kulit bayi.
  4. Bayi kemudian ditengkurapkan di dada atau perut ibu, dengan kulit bayi melekat pada kulit ibu. Untuk mencegah bayi kedinginan, kepala bayi dapat dipakaikan topi. Kemudian, jika perlu, bayi dan ibu diselimuti.
  5. Bayi yang ditengkurapkan di dada atau perut ibu, dibiarkan untuk mencari sendiri puting susu ibunya (bayi tidak dipaksakan ke puting susu). Pada dasarnya, bayi memiliki naluri yang kuat untuk mencari puting susu ibunya.
  6. Saat bayi dibiarkan untuk mencari puting susu ibunya, Ibu perlu didukung dan dibantu untuk mengenali perilaku bayi sebelum menyusu. Posisi ibu yang berbaring mungkin tidak dapat mengamati dengan jelas apa yang dilakukan oleh bayi.
  7. Bayi dibiarkan tetap dalam posisi kulitnya bersentuhan dengan kulit ibu sampai proses menyusu pertama selesai.
  8. Setelah selesai menyusu awal, bayi baru dipisahkan untuk ditimbang, diukur, dicap, diberi vitamin K dan tetes mata.
  9. Ibu dan bayi tetap bersama dan dirawat-gabung. Rawat-gabung memungkinkan ibu menyusui bayinya kapan saja si bayi menginginkannya, karena kegiatan menyusu tidak boleh dijadwal. Rawat-gabung juga akan meningkatkan ikatan batin antara ibu dengan bayinya, bayi jadi jarang menangis karena selalu merasa dekat dengan ibu, dan selain itu dapat memudahkan ibu untuk beristirahat dan menyusui.
Menerapkan IMD pada bayi tidak hanya akan mengajarkan ia untuk menyusu, tapi juga memberikan manfaat lainnya seperti:
  1. Dada ibu menghangatkan bayi dengan tepat. Kulit ibu akan menyesuaikan suhunya dengan kebutuhan bayi. Kehangatan saat menyusu menurunkan risiko kematian karena hypothermia (kedinginan).
  2. Ibu dan bayi merasa lebih tenang, sehingga membantu pernafasan dan detak jantung bayi lebih stabil. Dengan demikian, bayi akan lebih jarang rewel sehingga mengurangi pemakaian energi.
  3. Bayi memperoleh bakteri tak berbahaya (bakteri baik) yang ada antinya di ASI ibu. Bakteri baik ini akan membuat koloni di usus dan kulit bayi untuk menyaingi bakteri yang lebih ganas dari lingkungan.
  4. Bayi mendapatkan kolostrum (ASI pertama), cairan berharga yang kaya akan antibodi (zat kekebalan tubuh) dan zat penting lainnya yang penting untuk pertumbuhan usus. Usus bayi ketika dilahirkan masih sangat muda, tidak siap untuk mengolah asupan makanan.
  5. Antibodi dalam ASI penting demi ketahanan terhadap infeksi, sehingga menjamin kelangsungan hidup sang bayi.
  6. Bayi memperoleh ASI (makanan awal) yang tidak mengganggu pertumbuhan, fungsi usus, dan alergi. Makanan lain selain ASI mengandung protein yang bukan protein manusia (misalnya susu hewan), yang tidak dapat dicerna dengan baik oleh usus bayi.
  7. Bayi yang diberikan mulai menyusu dini akan lebih berhasil menyusu ASI eksklusif dan mempertahankan menyusu setelah 6 bulan.
  8. Sentuhan, kuluman/emutan, dan jilatan bayi pada puting ibu akan merangsang keluarnyaoksitosin yang penting karena:
  • Menyebabkan rahim berkontraksi membantu mengeluarkan plasenta dan mengurangi perdarahan ibu.
  • Merangsang hormon lain yang membuat ibu menjadi tenang, rileks, dan mencintai bayi, lebih kuat menahan sakit/nyeri (karena hormon meningkatkan ambang nyeri), dan timbul rasa sukacita/bahagia.
  • Merangsang pengaliran ASI dari payudara, sehingga ASI matang (yang berwarna putih) dapat lebih cepat keluar.
info apalagi ya...Oh iya... mungkin para pembaca sekalian pernah mendengar tentang bayi yang kuning atau jaundice, nah... Jaundice tuh ada 2. Jaundice Fisiologi dan Jaundice Patologi. Kalau Jaundice Fisiologi itu karena belum matangnya fungsi hati bayi, Jaundice ini normal jika bayi yang terkena Jaundice muncul 2 – 3 hari setelah lahir dan memuncak di hari ke 4-5 dan bisa menghilang dalam 2 minggu. Obatnya tinggal di beri ASI terus menerus. Jaundice yang ga normal tuh Jaundice Patologis. Jaundice Patologis muncul kurang dari 24 jam setelah lahir. Itu disebabkan rhesus incompatibility, ABO incompability, infeksi berat, memar berat. Biasanya memar ini ada yang disebabkan krn proses vakum ketika melahirkan. Aduuuh, mudah2an jgn di vakum deh ya... Ngeden sekuatnya itu lebih baik. Jaundice yang timbul > 24 jam umumnya tidak bermasalah.

ya Allah... aku harus mempersiapkan diri, mental dan semuanya menjelang kelahiran anak pertamaku ini., karena, anak pertama biasanya lebih lama nunggu bukaannya... hmmmm.... mudah2an dengan bantuan Allah bisa dicepetin ya... mama dan papaku juga udah mempersiapkan rumput fatimah, ini hasil cari sana sini Alhamdulillah dapat dari tetangga yang kebetulan bidan dan beliau baru pulang umroh.... Alhamdulillah....





RUMPUT FATIMAH (Labisa pumila), tanaman ini dalam bahasa Arab disebut dengan Kaf Mariyam (telapak tangan Mariyam), orang barat biasa menyebutnya dengan "Mawar Jeriko", tanaman ini memang memiliki kandungan oksitosin. Zat sejenis oksitoksin yang terkandung di dalam rumput fatimah sama seperti obat yang diberikan untuk menginduksi ibu hamil agar terjadi kontraksi. tetapi hati-hatu rumput Fatimah ini hanya boleh dikonsumsi ketika sudah dekat waktu melahirkan, yakni ketika pembukaan sudah di atas 6, nanti kalau sudah ada bukaan minimal bukaan 6, rumput fatimah bisa diseduh dengan air panas lalu airnya diminum deh, jangan salah ya bukan diberikan pada saat pecahnya air ketuban... Insya Allah, ntar persalinannya bisa cepat dan berjalan lancar... Amin.. ooooh i hope....


Dear my baby... Sabar ya sayang.. kita berdua harus tetap semangat, mudah2an Allah memberikan kelancaran, lahir normal, cepet pembukaannya,  bayi dan mamanya sehat dan selamat, air susu mama juga cukup buat kamu ya nak. Amin.. amin ya rabbal alamin... Semangat (˘▼˘)ง


sumber : berbagai sumber

2 comments:

  1. lia.....SEMANGAT....moga2 lancar persalinannya.
    Ditunggu berita bahagianya....*peluk2*
    nambah lg ponakan-ku.
    cupp..cupp...utk baby di dalam ^_^

    ReplyDelete
    Replies
    1. iya nisa sayang... makasi ya... do'akan lia ya... cup cup mwah buat aunty Nisa.... #peyuuuuuk

      Delete